Honda & Daihatsu Bersiap Dongkrak Harga

imagesJAKARTA. Pelemahan rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) membuat biaya produksi mobil makin jumbo. Agar tak merugi, agen pemegang merek (APM) mobil mulai menyusun rencana menaikkan harga jual.

Seperti yang dilakukan agen mobil Honda PT Honda Prospect Motor (HPM) yang sedang menyusun rencana untuk menaikkan harga jual. “Kami belum bisa memberitahukan (kenaikan harga) sekarang, karena kami masih menghitung,” kata Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Service Director PT HPM kepada KONTAN, Rabu (30/9).

Kenaikan harga jual untuk mengurangi beban produksi mobil yang naik saat rupiah melemah. Maklum, produksi mobil masih mengandalkan suku cadang impor. Akan tetapi, kapan banderol harga baru akan dilakukan, Jonfis masih bungkam.

Tak hanya HPM, rencana kenaikan harga jual juga akan ditempuh PT Astra Daihatsu Motor (ADM). “Akan ada penyesuaian harga, namun kami harus melihat kondisi pasar. Tak mungkin kami mengerek harga jual tinggi sementara daya beli masyarakat sangat lemah,” kata Rudy Ardiman, Corporate Planning Head PT Astra Daihatsu Motor kepada KONTAN, Rabu (30/9).

Sama dengan Jonfis, Rudy enggan menyebut berapa besar rencana kenaikan harga mobil Daihatsu.

Untuk menyiasati biaya produksi, APM mencari solusi untuk mengurangi biaya produksi. Seperti yang dilakukan HPM yang menambah tiga fasilitas pabrik untuk mengurangi beban impor.

Pertama, HPM bangun fasilitas engine test bench untuk uji mesin. Dengan alat ini, HPM tak perlu kirim mesin ke luar negeri untuk uji kualitas. Kedua, HPM membangun fasilitas produksi crank shaft (poros engkol) yang ditargetkan rampung 2016.

Ketiga, HPM membangun fasilitas produksi connecting rod (batang piston) yang ditargetkan rampung 2016. Untuk tiga fasilitas ini, HPM tambang investasi Rp 500 miliar. “Yang pasti akan ada efisiensi,” ujar Jonfis.

Selama ini, Honda impor komponen crank shaft dan connecting rod dari India. Penambahan fasilitas pabrik ini juga terkait komitmen Honda memproduksi low cost green car (LCGC).

Selain menambah fasilitas pabrik, Honda juga menambah lima diler hingga akhir tahun. Lokasi diler yang dilirik adalah; Kendari, Lampung, Bengkulu dan pulau Jawa. Dari awal tahun, Honda telah membuka 10 diler di Sumatera dan Jawa.

 

Sumber: KONTAN

http://www.pemeriksaanpajak.com

pajak@pemeriksaanpajak.com



Kategori:Berita Pajak

Tag:, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Tinggalkan komentar