Penurunan daya beli telah memangkas konsumsi masyarakat. Ini terlihat di pasar kendaraan bermotor, seperti mobil dan sepeda motor. Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie D. Sugiarto bilang, jika penjualan tahun lalu menyentuh 1,2 juta unit, maka angkanya tahun ini diperkirakan 1 juta unit.
Dengan kapasitas produksi 1,9 juta unit per tahun, terjadi under capacity sekitar 900.000 unit tahun ini. “Sampai Agustus kami sudah memproduksi 740.000 kendaraan,” ujar dia seusai bertemu Presiden Joko Widodo, Selasa (13/10). Para pebisnis otomotif pun meminta pemerintah memberika insentif pengurangan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) untuk kendaraan roda empat jenis MVP, SUV dan sedan dan insentif bea masuk impor bahan baku.
Mengutip data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), pasar sepeda motor di Indonesia saat ini sudah turun hingga 21% dibandingkan pasar tahun lalu. Dengan jumlah kapasitas terpasang industri mencapai 9,6 juta unit, berarti kapasitas yang terpakai hanya 65% saja.
Sumber: KONTAN
http://www.pemeriksaanpajak.com
pajak@pemeriksaanpajak.com
Kategori:Berita Pajak
PEMERIKSAANPAJAK.COM 
Tinggalkan komentar