JAKARTA – Pemerintah pada hari ini menggelar rapat pembahasan pajak bagi sektor usaha e-commerce. Dalam rapat kali ini, telah disepakati roadmap berupa 31 langkah yang akan dilakukan guna menetapkan penarikan pajak dalam negeri.

Menteri Perencanaan dan Pembangunan/ Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional Sofyan Djalil menuturkan, saat ini masih banyak hal yang perlu dikembangkan oleh pemerintah agar dapat secara resmi memungut pajak dari sektor e-commerce.

“Ada 31 langkah yang akan dikerjakan. Ini nanti akan dikembangkan lagi. Masih banyak hal yang harus di kembangkan lebih lanjut,” ujarnya di Menko Perekonomian, Jakarta, Kamis (14/1/2016).

Hingga saat ini, pemerintah belum menerapkan besaran target pajak yang akan di pungut bagi pengusaha e-commerce besar. Namun, program ini sudah dipastikan akan menjadi kebijakan nasional setelah roadmap tersebut dibawa ke sekretariat kabinet.

“Jadi tadi membahas tentang roadmap dari e-commerce. Tadi sudah diadopsi dalam rangka kebijakan nasional,” jelasnya.

Dia melanjutkan, nantinya akan ditunjuk petugas khusus yang akan fokus pada persoalan pungutan pajak dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. “Ini akan ditunjuk sebagai petugas sebagai deputi. Pak Darmin akan memikirkan satu dua hari ini,” tukasnya.

Sumber: Okezone

http://www.pemeriksaanpajak.com

pajak@pemeriksaanpajak.com

Kategori:Berita Pajak

Tag:artikel pajak, berita pajak, e-commerce, kebijakan nasional, kebijakan pajak, kementerian koordinator bidang perekonomian, pajak, penerimaan pajak, Peraturan pajak, pungutan pajak, sekretariat kabinet, target pajak, tarif pajak, tunggakan pajak, wajib pajak