JAKARTA. menyambut perayaan Tahun Baru Imlek pada Sabtu (28/1) mendatang, sejumlah harga pangan strategis kembali merangkak naik.
Berdasarkan data Ikatan Pedagang pasar tradisional (ikappi), harga pangan rata rata naik 10% dalam tiga hari terakhir. kenaikan harga pangan ini dinilai wajar terjadi menjelang hari besar keagamaan.
namun yang menjadi perhatian adalah daya beli masyarakat yang menurun pada tahun ini. biasanya pada tahun tahun sebelumnya, menjelang tahun baru cina, harga pangan naik 30%. tapi tahun ini, hal itu tidak terjadi karena daya beli masyarakat melemah akibat harga yang tinggi sejak tahun lalu.
menurut ketua umum ikappi abdullah mansuri, beberapa hari terakhir, harga gula rata-rata naik dari sebelumnya Rp. 14.00 per kilogram menjadi sekitar Rp 14.500 per kg. demikian juga dengan harga daging sapi segar yang sebelumnya Rp 118.000 -Rp120.000 per kg menjadi Rp 125.000 per kg.
sedangkan harga cabairawit merah yang mahal sejak awal bulan ini masih bertahan di sekitar Rp 120.000-Rp 125.000
momentum tahun baru imlek juga seolah dimanfaatkan para oknum pedagang untuk memetik keuntungan menjadi lebih tinggi. “jadi yang terjadi sekarang daya beli masyarakat turun akibat tingginya harga pengan. harga itu sulit turun meskipun permintaan tidak tinggi,” ujar abdullah kepada KONTAN, rabu (25/1).
selain itu, harga daging ayam juga masih bertahan tinggi dari sebelumnya Rp 32.000 per kg, sekarang berada di kisaran Rp 35.000 -Rp. 38.000 per kg. kenaikan harga daging ayam ini sebagai dampak dari tingginya harga daging sapi, sehingga msayarakat beralih ke daging ayam. demikian juga dengan harga sayur-sayuran yang mengalami peningkatan rata-rata 10%.
dirjen perdagangan dalam negeri kementrian perdagangan (kemdag) oke nurwan menilai, pergerakan harga pangan saat ini masih dalam kondisi wajar.
kemdag juga sudah mengantisipasi kenaikan harga pangan dengan melibatkan sejumlah BUMN dalam penyerapan dan penyaluran komoditas pangan.
selain itu, kemendag juga telah membuka keran impor besar besaran untuk daging sapi dan kerbau, termasuk juga impor gula. harapannya harga di pasaran bisa terjangkau bagi masyarakat.
Perbandingan harga pangan jelang imlek tahun 2016 dan 2017*
| Komoditas | 22 jan 2016 | 5 feb 2016 | 11 jan 2017 | 25 jan 2017 |
| Beras medium | 10.880 | 10.900 | 10.650 | 10.690 |
| Daging sapi | 111.500 | 112.550 | 114.270 | 114.420 |
| Bawang merah | 34.780 | 31.330 | 36.980 | 34.830 |
| Cabai | 28.660 | 29.980 | 44.920 | 45.720 |
| Gula pasir | 13.120 | 13.160 | 14.080 | 13.900 |
| Daging ayam | 33.730 | 33.140 | 33.280 | 32.600 |
| Telur ayam | 25.430 | 24.970 | 23.710 | 23.170 |
| Minyak goreng | 10.330 | 20.370 | 22.740 | 11.790 |
*dalam rupiah per kilogram
Penulis : Noverius Laoli, Elisabeth Adventa
Sumber: Harian Kontan, 26 Januari 2017
http://www.pemeriksaanpajak.com
Kategori:Berita Ekonomi

Tinggalkan komentar