Jakarta – Program pengampunan pajak atau tax amnesty hari ini resmi berakhir. Masyarakat pun menanti hasil dari program yang telah bergulir selama 9 bulan itu.
Direktur Jenderal Pajak, Ken Dwijugiasteadi, memandang program tax amnesty berjalan cukup sukses. Dia melihat animo dari masyarakat cukup besar untuk ikut dalam program tax amnesty.
“Kita all out, teman-teman di pajak dan masyarakat animo bagus. Artinya kepatuhan masyarakat meningkat. Kalau kepatuhan naik kan orang pajak enak kerjanya,” tuturnya di Kanwil LTO Ditjen Pajak Sudirman, Jakarta, Jumat (31/3/2017).
Dengan kepatuhan yang meningkat menurut Ken petugas pajak jadi tidak perlu lagi repot-repot mengejar wajib pajak. Dia juga ingin agar proses pemeriksaan pajak nantinya tidak perlu lagi ada pertemuan antara petugas dengan wajib pajak di luar kantor.
Dia juga menghimbau agar wajib pajak tidak usah mengajak petugas pajak bertemu di luar kantornya di luar urusan pekerjaan. Meski begitu petugas pajak masih berwenang untuk mendatangi kantor wajib pajak namun untuk urusan pengimpunan data, penggeledahan dan penyegelan.
“Bilang masyarakat jangan ajak orang pajak pergi ke mana-mana dalam rangka pekerjaan ya,” tegasnya.
Setelah tax amnesty, Ditjen Pajak juga akan menerapkan wawancara pemeriksaan secara online. Hal itu agar mempermudah proses pemeriksaan nantinya.
“Semua online kok nanti. kan bisa pakai face time, enggak usah ketemu,” pungkasnya.
Kategori:Berita Pajak
PEMERIKSAANPAJAK.COM 
Tinggalkan komentar