Tarik Ulur Target Penerimaan Pajak di 2017 yang Penuh Ambisius

https: img.okeinfo.net content 2017 12 12 20 1829417 tarik-ulur-target-penerimaan-pajak-di-2017-yang-penuh-ambisius-lpMNJF7TTc.jpg

Pemerintah Indonesia menargetkan penerimaan pajak pada tahun 2017 menargetkan penerimaan pajak pada 2017 sebesar Rp1.283,6 triliun. Jumlah tersebut sudah mengalami revisi melalu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2017 yang sebelumnya sebesar Rp1.489,9 triliun.

Pada 30 September 2017 realisasi penerimaan pajak baru mencapai Rp770,7 triliun atau 60% dari target. Sampai Oktober 2017 meningkat menjadi 68,29% atau naik sebesar Rp105,87 triliun menjadi Rp876,58 triliun.

Sementara pada bukan 30 November 2017 serapan pajak telah mencapai 78% dari target Rp1.283,6 triliun. Jika dihitung maka penerimaannya mencapai Rp1.001,2 triliun atau masih kurang Rp282,3 triliun.

Dengan jumlah tersebut, pemerintah optimistis target penerimaan pajak bisa lebih baik lagi dari tahun lalu. Pasalnya, pada periode yang sama penerimaan pajak relatif lebih tinggi ditambah dengan adanya program Tax Amnesty.

Pengamat Ekonomi Universitas Brawijaya Munawar Ismail mengatakan, meskipun relatif lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, namun tetap saja penerimaan pajak masih jauh dari target. Melihat hal tersebut, dirinya menilai pemerintah terlalu ambisius dalam menetapkan target penerimaan pajak pada tahun 2017.

Karena menurutnya, target ambisius tersebut tidak seimbang dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi tidak secerah dengan apa yang dibayangkan sebelumnya.

“Mungkin targetnya terlalu ambisius sementara pertumbuhan ekonominya tidak secerah yang dibayangkan tapi kenaikan pajaknya lebih cepat,” ujarnya kepada Okezone.

Di sisi lain, dengan target perpajakan yang begitu tinggi, administrasi perpajakannya belum mendukung untuk bertumbuh lebih baik. Karena pemerintah belum memiliki data pasti mengenai potensi si pembayar pajak.

“Ambisi yang tinggi yang tidak disertai kemampuan administrasi perpajakan ditambah pertumbuhan ekonomi yang tidak terlalu tinggi nampaknya kedodoran ini jadi dirjen pajaknya kewalahan juga,” jelasnya.

Menghadapi tahun depan, dirinya meminta kepada pemerintah untuk berkaca pada pengalaman tahun ini. Pemerintah perlu segera untuk membenahi administrasi perpajakan serta memasang target yang tidak terlalu ambisius.

“Yang harus dibenahi lebih dulu adalah administrasi perpajakannya. Bukan langsung dikasih target yang langsung. Enggak bisa seperti itu,” ucapnya.

Sumber : okezone.com

http://www.pemeriksaanpajak.com

pajak@pemeriksaanpajak.com

 



Kategori:Berita Pajak

Tag:, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Tinggalkan komentar