Berbagai kebijakan juga bisa ditempuh oleh Pemerintah Trump untuk mengurangi impor dan melindungi industri dalam negeri mereka, seperti dengan memetakan kembali industri dan membawa kembali pulang pemodal AS, misal dengan menawarkan kebijakan pajak yang menarik (tax incentive). Berbagai produk impor juga berpotensi untuk dievaluasi kembali oleh Pemerintah AS agar impor bisa ditekan.
Bhima Yudhistira juga menilai sebenarnya AS tidak selalu dirugikan oleh perdagangan bebas. Meskipun angka defisit perdagangan AS secara total mencapai US$ 502 miliar pada 2016, perusahaan yang masuk500 Fortune ada di AS.
Alhasil, perusahaan di AS masih memegang kendali merek, paten, dan pembayaran pajak korporasi.
“Misalnya Apple yang melakukan outsourcing ke Tiongkok tetap membayar pajak penghasilan yang besar ke pemerintah AS. Dari sisi konsumen, mereka justru diuntungkan oleh produk yang lebih murah sehingga inflasi di AS cenderung rendah dalam 10 tahun terakhir,” jelas dia.
Sumber : beritasatu.com
http://www.pemeriksaanpajak.com
Kategori:Berita Ekonomi

Tinggalkan komentar