Andi Firmansyah, pria yang tercatat sebagai pemilik mobil Ferrari California berpelat nomor B 1 RED yang memiliki tunggakan pajak senilai Rp 364 juta, menyangkal jika mobil mewah tersebut adalah miliknya.
“Saya benar-benar enggak tahu soal mobil itu. Lihat mobilnya saja belum pernah. Saya kaget lihat berita soal itu jadi viral,” ujar Andi ketika dihubungi Kompas.com, Senin (29/1/2018).
Andi menduga, identitasnya disalahgunakan pihak-pihak tak bertanggung jawab. Dia mengaku telah dua kali kehilangan KTP.
“Saya pernah kehilangan KTP dua kali, yang pertama sekitar lima tahun yang lalu. Lalu, tiga tahun yang lalu pernah hilang di Eropa waktu saya diajak sama teman saya ke sana,” ujarnya.
Pria yang kini tinggal di Kalimantan itu merasa sangat dirugikan dengan pemberitaan mengenai dirinya.
“Makanya saya datang langsung ke Jakarta. Saya langsung ke Samsat dan saya jelaskan semuanya. Saya juga sudah melakukan pemblokiran (pajak) mobil itu,” katanya.
“Saya sama sekali tidak tahu soal mobil itu,” ujarnya lagi.
Mobil Ferrari B 1 RED ramai diperbincangkan publik. Sebab, Ketua DPR Bambang Soesatyo pernah mengunggah foto dirinya di depan mobil tersebut di akun media sosialnya.
Meski demikian, nama pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut tak pernah terdaftar sebagai pemilik kendaraan tersebut.
Berdasarkan data pada Samsat Jakarta Barat, pemilik pertama mobil tersebut adalah seseorang dengan nama Andi Firmansyah.
Kendaraan tersebut sudah terdaftar sejak 22 September 2014. Sejak saat itu pula, kata dia, tidak ada perubahan data kepemilikan.
Andi disebut-sebut pernah bekerja sebagai petugas keamanan di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Hal itu disampaikan oleh M Nur, Ketua RT 6, RW 15, Palmerah, Jakarta Barat, Sabtu (20/1/2018) di mana Andi Firmansyah pernah tinggal selama hampir 20 tahun.
“Beliau katanya bekerja sebagai (petugas) keamanan di Tanah Abang tapi detailnya saya tidak tanya. Tapi dia warga yang baik, sosialnya baik, dan peduli lingkungan juga, punya keluarga yang rukun juga, sekitar tahun 2015 di pindah Kebayoran Lama dan sudah tidak tinggal di sini lagi,” ujar M Nur kepada Tribunnews.com.’
Selama tinggal di situ M Nur tidak pernah melihat Andi Firmansyah mengendarai mobil mewah dengan nilai sekitar Rp 3,18 miliar.
Bahkan lingkungan rumah yang pernah dikontrak Andi Firmansyah tidak memungkinkan untuk masuk mobil.
“Jangankan mobil, untuk motor matic yang besar saja susah masuk. Kalau saya lihat dulu memang Andi ini punya motor saja,” jelas M Nur.
M Nur sendiri mengaku kaget saat kedatangan Kepala Unit Pelayanan Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, Elling Hartono pada pukul 12.30 WIB di hari yang sama.
Sumber : tribunnews.com
http://www.pemeriksaanpajak.com
Kategori:Berita Pajak
PEMERIKSAANPAJAK.COM 
Tinggalkan komentar