JAKARTA – Pengembang properti dianggap harus tetap berhati-hati dalam membaca pergerakan pasar, seiring dengan diberlakukannya pengampunan pajak.

Menurut Vice President Strategic Advisory Coldwell Banker Commercial Indonesia Dani Indra, pengembang harus tetap hati-hati pasalnya pengaruh tax amnesty tidak akan langsung masuk ke sektor properti

“Harus hati-hati tapi memang tapi antara peluang dan hati-hati itu beda tipis karena kalau terlambat juga mereka pasti akan khawatir juga kan, tapi kalau kecepatan bahaya juga,” ujar Dani saat Property Market Outlook Overview, Jakarta, Rabu (10/8/2016).

Dani mengatakan, untuk itu pengembang dinilai harus dapat mengambil momentum terutama saat meluncurkan produk-produk propertinya.

“Pengembang harus lihat dulu kalau dari sisi demand bergerak positif harusnya kan sudah bisa diantisipasi dengan menyiapkan produknya,” tuturnya

Dia menambahkan, bergulirnya tax amnesty juga diharapkan secara mikro dapat memengaruhi permintaan akan apartemen khususnya di kelas menengah hingga atas.

Penulis: Fhirlian Rizqi Utama

Sumber: http://www.pengampunanpajak.com

http://www.pemeriksaanpajak.com

pajak@pemeriksaanpajak.com

Kategori:Pengampunan pajak

Tag:artikel pajak, berita pajak, berita pengampunan pajak, berita tax amnesty, cara ikut pengampunan pajak, cara ikut tax amnesty, dampak tax amnesty, DPR, efek tax amnesty, ikut pengampunan pajak, ikut tax amnesty, kebijakan negara, kebijakan pajak, kebijakan pemerintah, pajak, pajak indonesia, pelaksanaan pengampunan, pelaksanaan pengampunan pajak, pelaksanaan tax amnesty, pemutihan pajak, penerimaan negara, penerimaan pajak, Pengampunan pajak, repatriasi dana, repatriasi dana dari luar negeri, tarif pengampunan pajak, tarif tax amnesty, tax amnesty, update tax amnesty