
Kantor wilayah DJP Jakarta Khusus (Kanwil Khusus) berhasil mencapai 100% target penerimaan pajak. Ini merupakan kanwil DJP kedua setelah Kanwil DJP Jakarta Selatan.
Dikutip dari pajak.go.id disebutkan jika Kanwil Khusus mencatat penerimaan pajak sebesar Rp 171,37 triliun dari keseluruhan nasional sebesar Rp 1.229,58 triliun.
Kepala Kantor Kanwil Khusus Budi Susanto mengungkapkan beban target tersebut merupakan yang kedua setelah Kanwil DJP Wajib Pajak Besar (LTO).
Dia menyebutkan kondisi dan permasalahan di Kanwil Khusus ini sangat kompleks. Capaian 100% ini menunjukkan jika Kanwil Khusus sanggup menunjukkan kinerja terbaik.
“Kondisi dan permasalahan di Kanwil Khusus yang sangat kompleks, maka capaian 100% menunjukkan jika Kanwil Khusus mampu menunjukkan kinerja terbaiknya. Tahun 2021 ini adalah tahunnya Kanwil Khusus mengukir prestasi,” kata Budi dikutip dari pajak.go.id, Rabu (15/12/202).
Dia mengungkapkan ketika dilantik di depan Menteri Keuangan dan Direktur Jenderal Pajak dirinya berjanji akan membawa kanwil yang dipimpinnya menjadi kanwil yang sehat.
Sebelumnya Kanwil Khusus tak pernah mencapai target selama 8 tahun yaitu 2013 lalu.
Jika dilihat dari realisasi target penerimaan pajak kanwil tahun ini mengalami pertumbuhan sebesar 15,61% year on year (yoy) dibandingkan tahun 2020.
Dari sembilan unit vertikal yang berada di bawah Kanwil Khusus, berdasarkan data terakhir setiap kantor menyumbang persentase penerimaan pajak sebagai berikut: Kantor Pelayanan Pajak Badan dan Orang Asing (KPP Badora) mencapai 105,91%, KPP Penanaman Modal Asing (PMA) Dua sebesar 103,43%, KPP PMA Empat sebesar 102,40%, KPP Migas sebesar 101,45%, KPP PMA Satu sebesar 101,22%, PMA Tiga sebesar 101,20%, PMA Enam sebesar 100,76%, KPP PMB sebesar 99,62%, dan PMA Lima sebesar 86,37%.
Atas hasil tersebut, Budi menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pegawai di lingkungan Kanwil Khusus. Karena menurut Busan, semua ini terwujud karena kerjasama yang solid dari semua jajaran, baik di lingkungan kanwil maupun KPP.
“Jika melihat capaian di tahun ini, saya yakin di tahun 2022 nanti kita akan sanggup mengukir prestasi kembali, asalkan tetap bekerjasama bersama kalian semua. Karena Kanwil Khusus kuat kuat kuat, kuat kalbunya, kuat keluarganya, dan kuat komitmennya,” jelas Budi.
Sumber: detik.com
http://www.pemeriksaanpajak.com
Kategori:Artikel
Tinggalkan Balasan